- Detail
- Ditulis oleh Admin CropCare
- Dilihat: 3217
Himpunan Masyarakat Pestisida Nasional (HMPN) bekerjasama dengan CCPIT menyelenggarakan pemeran Agrochemical terbesar dengan peserta lebih dari 50 perusahaan Agrochemical China dan pengunjung yang diperkirakan mencapai 2.000 undangan. kunjungi acara tersebut yang dilaksanakan pada :25-26 November 2014, di Hotel Borobudur - Jakarta.
Selengkapnya: KUNJUNGI : Pameran International Agrochemicals 2014
- Detail
- Ditulis oleh Admin CropCare
- Dilihat: 3099
Jakarta - Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, meneruskan langkah pembangunan pertanian dalam mempertahankan dan mencapai swasembada pangan. Selain itu, tujuan pembangunan pertanian bermuara pada peningkatan kesejahteraan rakyat khususnya petani, kedaulatan pangan, dan upaya pertanian menjadi penggerak ekonomi Indonesia.
“Swasembada pangan harus dilaksanakan secara berkelanjutan untuk generasi Indonesia di masa depan,” ujar Mentan saat memberikan sambutan usai Serah Terima Memori Kinerja Pertanian dengan Menteri Pertanian periode 2009-2014, Suswono, Selasa (28/10).
Sesuai dengan arahan Presiden RI, Joko Widodo, untuk terus bekerja, bekerja dan bekerja, Mentan optimis bahwa pertanian di Indonesia bisa dan mampu dalam menaklukkan tantangan dan menjadikannya sebagai peluang untuk mencapai sasaran yang telah dicita-citakan.
Menurut Mentan, Kementerian Pertanian perlu membangun kedaulatan pangan berbasis pada Agribisnis Kerakyatan. Hal tersebut dilaksanakan melalui kebijakan pengendalian impor pangan serta pengembangan ekspor pertanian demi kepentingan pangan nasional, penanggulangan kemiskinan di sektor pertanian, implementasi reforma agrarian, dan pembangunan agribisnis kerakyatan melalui pembangunan bank khusus pertanian.
Mengakhiri sambutannya, Mentan mengajak seluruh pejabat dan jajarannya di Kementerian Pertanian unduk dapat bekerja sama sebaik-baiknya dalam mensukseskan pembangunan nasional pada sektor pertanian. Mentan juga berterima kasih kepada Mentan Suswono atas dedikasinya dalam mengawali langkah-langkah strategis di bidang pertanian.
- Detail
- Ditulis oleh Admin CropCare
- Dilihat: 2705
Masyarakat Perlindungan Tanaman dan Hewan Indonesia (MPTHI) adalah wadah dalam memperjuangkan peningkatan martabat petani dan pertanian indonesia, yang mampu mengakomodasi dan menggalang pemikiran, pandangan, gagasan, aspirasi dan potensi semua kepentingan perlindungan tanaman dan kesehatan hewan.
Partisipasi HMPN dalam kegiatan MPTHI telah menjadi agenda rutin tahunan, dan pada tahun 2014 ini kembali berpartisipasi aktif dalam MPTHI dilaksanakan pada 9-11 september 2014 yang bertempat di Hotel Dana, Solo- Jawa Tengah.
Pertemuan MPTHI diselenggarakan atas kerjasama beberapa unit Eselon I Kementerian Pertanian (Ditjen Tanaman pangan, Ditjen Hortikultura, Ditjen Perkebunan, Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, serta Badan Karantina Pertanian), dan pemerintah daerah Provinsi Jawa Tengah, serta stakeholder terkait lainnnya (pengusaha, asosiasi pegguna, peneliti, akademisi/perguruan tinggi, mahasiswa, himpunan profesi, kelembagaan masyarakat, kelompok tani, LSA/pemerhati lingkungan, dll.)
Beberapa agenda kegiatan yang dilaksanakan pada pertemuan MPTHI pada tahun 2014 ini antara lain : pameran/ ekspose teknologi, temu wicara, diskusi panel, kunjungan lapang dan pelatihan praktis di bidang perlindungan tanaman, kesehatan hewan dan karantinaan bagi petugas dan petani.
beberapa dokumentasi acara dan kegiatan dalam pertemuan tersebut :